Wednesday, January 13, 2016

PENETAPAN KARYAWAN MEMANFAATKAN SUMBER DAYA MANUSIA - penyelia -


1.        Proses Penetapan Karyawan
Konsep : Penetpan karyawanyang efektif adalah menetapkan jumlah – dan jenis – karyawan yang tepat pada jabatan yang tepat dan pada saat yang tepat.
Bagaimana melaksanakan penetapan karyawan?
Penetapan karyawan dilaksanakan melalui suatu prosedur yang terdiri atas lima langkah berikut:
a.      Menetapkan jenis jabatan dan karyawan yang diperlukan untuk menyempurnakan struktur organisasi
b.      Meramalkan jumlah keseluruhan karyawan yang diperlukan untuk mengisi jadwal kerja tertentu.
c.       Merekrut calon karyawan untuk disaring guna mengisi lowongan yang ada
d.      Mewawancarai calon karyawan. Para Penyelia  berpartisipasi secara aktif dalam proses wawancara ini
e.      Menyeleksi orang yang paling cocok diantara calon-calon yang ada

2.        Memperkirakan Kebutuhan Tenaga Kerja
Konsep : beban kerja, jadwal kerja, hari0hari libur, dan kemungkinan kemungkinan menentukan besarnya tenaga kerja
Bagaimana cara memperkirakan kebutuhan tenaga kerja?
Isi sesungguhnya soal melihat ke depan – dan memakai ilmu hitung sederhana. Kajian terhadap waktu dan standar tenaga kerja memang menjadikan suatu ramalan lebih akurat. Tetapi tanpa itu pun Anda dapat meramal kebutuhan tenaga kerja dengan baik.

Langkah 1. Ketahui apa yang menurut jadwal harus di hasilkan oleh bagian Anda pada minggu depan, bulan depan, kuartal depan atau sejauh yang dapat anda tentukan. Jika anda tak dapat melakukan hal ini, maka kecil sekali kemungkinannya anda dapat memanfaatkan anak buah anda secara efisien.

Langah 2. Perhitungan bebeapa jumlah pekerja-jam (jumlah pekerja yang dibutuhkan untuk setiap jam kerja-red) jumlah pekerja yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan yang telah dijadwalkan. Anda dapat melakukan hal ini dengan memperoleh hasil estimasi tersebut dari bagian teknik indusatri, akuntansi, atau perencanaan dan penjadwalan – kalau ada di perusahaan anda. Jadwaldari bagian-bagian tersebut biasanya didasarkan pada perkiraan jam kerja mesin dan tenaga kerja yang dibutuhkan.

Langkah 3. Ubahlah jumlah perhitungan anda menjadi jumlah jam-pekerja, lalu bagi dengan 8. Hasilnya adalah jumlah hari-pekerja (jumlah pekerja yang butuhkan setiap hari) yang dibutuhkan untuk menyelesaikan jadwal anda selama periode tertentu.

Langkah 4. Bagilah jumlah pekerja-hari itu dengan jumlah hari kerja selama periode tersebut. Hasil pembagian ini menunjukkan jumlah karyawan yang anda butuhkan. Tetapi jangan anda berhentik sampai di sini saja.

Langkah 5. Periksalah berapa banyak tenaga kerja tak langsung – pelayan kantor, pengelola barang dan lain-lain  yang dibutuhkan untuk melayanai karyawan selama periode pelaksanaan pekerjaan.

Langkah 6. Jumlahkan semua karyawan (tenaga kerja langsung) dengan semua tenaga kerja tak langsung. Hasilnya adalah jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan.

Langkah 7. Sedaiakan waktu cadangan untuk kemangkiran. Berapa hari rata0rata kemangkiran yang dilakukan karyawan bagian anda setiap bulan? Berapa pekerja –hari yang hilang setiap bulan. Artinya sama saja dengan anda akan kekurangan tenaga kerja selama 5 hari dalam sebulan, sehingga anda tidak dapat memenuhi jadwal. Tetapi jika anda tambahkan karyawan ekstra untuk menutup kemangkiran tadi, mungkin anda akan kelebihan  karyawan selama 15 hari setiap bulan. Ini tentu merupakan pemborosan.

 tambahan sedikit, baca juga Pengukuran Kerja Dalam Manajemen :)


No comments:

Post a Comment