Pengertian Desain Pekerjaan
Perancangan pekerjaan (Job Design) adalah proses dimana
manajer memutuskan tugas pekerjaan individu atau suatu proses penentuan
tugas-tugas yang harus dilaksanakan pemegang jabatan, hak-hak untuk mengatur
pekerjaan tersebut dan tanggung jawab dari satu paket pekerjaan. Pengertian
lainnya adalah suatu pendekatan di dalam pekerjaan, yang dilakukan sedemikian
rupa untuk memetik minat pekerja dengan mengadakan job enlargement dan job
enrichment. Desain pekerjaan berisi sekumpulan tugas yang digolongkan
berdasarkan :
* Tugas apa yang dikerjakan,
* Bagaimana tugas tersebut
dikerjakan,
* Berapa banyak tugas tersebut
dikerjakan.
Faktor-faktor Yang Mempengeruhi
Desain Pekerjaan
1. Individu
Individu
merupakan sumber daya yang unik karena memiliki pemikiran yang berbeda-beda
meskipun berada di suatu organisasi yang sama.
2.
Teknologi yang digunakan
Teknologi merupakan salah satu yang bisa menghambat maupun
memperlancar kegiatan produksi. Oleh karena itu, teknologi merupakan salah satu
faktor yang juga diperhitungkan dalam desain pekerjaan agar dapat mencapai
tujuan yang ingin dicapai.
3.
Biaya atau Anggaran
Biaya harus dapat seimbang dan optimal digunakan dalam
pembiayaan desain pekerjaan. Semuanya harus bisa dilakukan secara efektif dan
efisien dalam pembiayaannya
4.
Struktur Organisasi
Struktur organisasi memang sangat berpengaruh terhadap
keberhasilan desain pekerjaan. Bagi dunia usaha di Indonesia, peran struktur
organisasi terasa semakin penting karena 2 hal, yaitu :
· Pengawasan dapat dipermudah
· Ketidakstabilan dunia usaha
Indonesia
5.
Variabel Internal, seperti :
a.
Manajemen
Manajemen harus dapat bertanggung jawab dengan kebijakan
yang diambil dan dapat menyelaraskan kepentingan perusahaan dengan kepentingan
pihak lain yang berhubungan.
b.
Karyawan
Hampir dalam semua organisasi, sifat dari tenaga kerja
adalah berubah, sebagian karena faktor demografi. Faktor ini akan mengubah
pergeseran kepentigan2 konsumsi, produk, biaya, dan pemasaran karena menyangkut
segmen pasar yang terus berubah.
c. Stakeholder
Struktur yang mengatur organisasi publik yang besar
memungkinkan pemegang saham untuk memengaruhi hak suara. Berbagai pihak yang
terkait dalam pengoperasian suatu organisasi diantaranya :
· Pemerintah atas pajak,
· Pemegang saham atas nilai organisasi
atau deviden serta hak suaranya,
· Pemberi pinjaman atas keamanan
pengembalian pinjaman organisasi,
· Karyawan atas gaji, keadilan dalam
kenaikan gaji dan posisi,
· Manajer atas bonus dan keadilan
dalam penilaian kinerjanya,
· Pimpinan puncak atas keamanan jika
diambil alih dan remunerasinya,
· Masyarakat atas lingkungan hidup dan
public goods yang disediakan pemerintah.
d. Serikat Pekerja
Bila organisasi hanya memikirkan kepentingannya sendiri dan
menganggap karyawan atau serikat buruh sebagai objek produksi maka tujuan
efektifitas organisasi akan terhambat. Serikat pekerja berusaha memperjuangkan
hak dan melindunginya untuk meningkatkan produktivitas karyawan itu sendiri.
Sasaran-sasaran Desain Pekerjaan
Desain Pekerjaan mempelajari
kebutuhan-kebutuhan operasi dan kemampuan orang-orang dan mesin-mesin serta
mengembangkan pekerjaan-pekerjaan untuk mencapai keseimbangan terbaik yang mungkin,
agar dapat "memuaskan" semua faktor-faktor yang relevan.
Menghemat tenaga manusia, menentukan campuran atau kombinasi antara karyawan dan mesin yang paling ekonomis, dan merancang pekerjaan sehingga dapat diperoleh jumlah kepuasan yang memadai.